Jakarta –
Tim medis di Korea Selatan berhasil melakukan transplantasi rahim pertama kepada seorang wanita berusia 35 tahun yang lahir dengan rahim yang tidak berfungsi.
Diberitakan The Korea Herald, tim multidisiplin dari Samsung Medical Center melakukan operasi pada Januari 2023 dengan menggunakan rahim dari donor yang telah meninggal dan menyatakan prosedur tersebut berhasil setelah pasien berada dalam kondisi stabil selama lebih dari 10 bulan.
Pasien yang menjalani operasi didiagnosis mengidap sindrom Mayer-Rokitansky-Kuster-Hauser, kondisi langka yang mempengaruhi sekitar satu dari 5.000 wanita dan ditandai dengan rahim yang kurang berkembang atau tidak ada.
Bagi pasien dan tim medis, operasi itu sendiri hanyalah setengah dari perjuangan. Meskipun hasil transplantasi cukup menjanjikan, keberhasilan transplantasi rahim tidak hanya ditentukan oleh penerimaan organ, tetapi juga kelahiran bayi yang sehat.
Leave a Reply